Berawal dari sebuah keadaan yang timbul pada kehidupan ini. Semenjak pertama bertemu dalam seragam biru hitam serta sepatu bertali biru ini....keadaan ini berlangsung hingga beberapa saat, kehidupan ini semakin membuat keadaan sedikit terbawa dalam kehanyutan perkuliahan yang membawa fikiran ini lupa akan hal yang pernah merasuki rasa ini. ceritanya...sedikit perbandingannya dengan diriku...mungkin penglaman ku ini tak sebanyk yang dia lali, tapi apakah dia pernah merasakan nikmatnya nasi yang disuap hanya ditaburkan garam dapur?apakah dia pernah mengalami rasa sakit yang sekarang ini tak kunjungi memberikanku kesembuhan..yang membuat kehidupan ini serasa berisi namun lepas begitu saja dari hadapan wajah yang di penuhi tanda tanya ini.
Sekarang keadaan ini kembali terulang. Smpat bibir ini mengucapkannya, namun sebuah apakah itu bisa disebut sebuah penolakan? karena dia tak mengatakan kata tidak menerima atau apapun juga, huf...benar benar sungguh membingunkan hidup ini hohoho, kapan bisa terulang kembali???
Setelah sekian lama mengarungi ke adaan ini melalui sebuah pengharapan dan sebuah perlakuan yang bagiku itu sesuatu yang tidak masuk akal, namun aku akui aku tak bisa menghentikan rasa ini. Perasaan yang tak bisa aku hilangkan sama sekali hingga mungkin suatu hari nanti dia akan bahagia. Untuk saat ini kau hanya ingin melihat dia tersenyum bahagia tanpa ada sedikit guratan kesedihan yang menghampiri wajahnya. Aku tak tahu apa aku siap melihat dia bahagia walau hati ini terasa perih???yang pasti aku akan sangat senang apabila di bahagia, Aku Sayang Kamu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar